Uskup Agung Pontianak Ajak OMK Se-Keuskupan Promosikan STKIP Pamane Talino

Mgr Agustinus Agus Saat Memberikan Informasi Kepada Peserta Pelatihan Jurnalistik 


Pontianak, - Bertempat di Wisma Immaculata, Komisi Komunikasi Sosial (KOMSOS) Keuskupan Agung Pontianak  Sabtu (02/06/2018) mengadakan pelatihan jurnalistik. 

Dalam pelatihan itu, Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus datang lebih awal dari jadwal yang ada. Hal itu membuat pemateri kegiatan ini, yakni CEO Surabaya Media, Errol Jonathans, harus menyesuaikan diri supaya materi tetap berjalan, seperti yang sudah direncanakan oleh penyelenggara.

"Begitulah seorang jurnalis harus berpikir secara tepat, bukan tercepat," Ujar Errol Jonathans, membuka sesi materi. 

Sementara itu, Mgr. Agustinus berpesan kepada para peserta pelatihan jurnalistik kali ini agar bisa menjadi misionaris digital terlebih OMK.

"Sebagai Orang Muda Katolik kita harus menjadi misionaris online," Katanya. 

Sebelumnya, Mgr. Agustinus, meminta dukungan atas terbentuknya Sekolah Tinggi Keguruan dan ilmu Pendidikan (STKIP) Pamane Talino yang kini telah dikelola langsung oleh Keuskupan. 

“Atas kebaikan para pendiri Yayasan Landak Bersatu, telah diserahkan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pamane Talino di Kota Ngabang, Kab. Landak, Kalimantan Barat," Beber Uskup. 

Pengelolaan STKIP ini berdasarkan pengumuman terbuka terkait dengan STKIP dan telah ditandatangani oleh Mgr. Agustinus Agus sebagai Uskup Keuskupan Agung Pontianak tertanggal 27 Mei 2018 lalu yang menandakan bahwa STKIP sudah dikelola sendiri oleh Keuskupan Agung Pontianak.

Untuk itu, Uskup mengajak agar  siswa/siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bisa menjadikan STKIP Pamane Talino sebagai tujuan belajar apabila ada dari para peserta yang ingin melanjutkan pendidikan di bangku kuliah, terlebih yang ingin menjadi guru.

Untuk saat ini sudah ada beberapa program studi yang ada di STKIP Pamane Talino yakni Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Program Studi Pendidikan Matematika, dan Program Studi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes).

Kelebihan lain memilih STKIP Pamane Talino adalah karena dikelola langsung oleh Pastor-pastor Ordo Dominikan (OP), didukung oleh Yayasan dan Persekolahan dari Konggregasi Passionis (CP). 

“Kami berharap pengumuman terbuka ini menjadi kabar gembira terutama untuk semua pihak di Keuskupan Agung Pontianak, bahwa kita sekarang ini mempunyai sekolah pendidikan tinggi guru agama katolik pertama di Keuskupan Agung Pontianak," Lanjut Uskup. 

Ia juga berharap dukungan dan doa untuk perkembangan pendidikan, khususnya STKIP kedepan, juga meminta keterlibatan dari semua pihak untuk membantu menyebarkan keberadaan STKIP tersebut. 

"Kami juga memohon dukungan atas perkembangan dan kemajuan STKIP Pamane Talino baik dengan doa dan keterlibatan umat. Salah satu keterlibatan umat adalah menyebarkan berita kabar gembira ini,” tutup Mgr. Agustinus. 

Pelatihan jurnalistik ini sendiri diikuti oleh 48 peserta, yang terdiri dari OMK Se-Keuskupan Agung Pontianak. 

Penulis : Leni ( Presidium Hubungan Perguruan Tinggi)
Editor   : Tri Urada

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel